KOKI DI DAPUR KEHIDUPAN
Seorang wanita muda mengeluh kepada ayahnya, mengapa belakangan ini hidupnya tambah sengsara dan semakin sulit.
Mendengar hal itu sang ayah tidak menjawab, ia malah mengajak anaknya ke dapur. Sang ayah menyalakan kompor dan memasak air dalam 3 buah panci kecil.
Pada panci pertama sang ayah memasukkan wortel, pada panci ke 2 ia memasukkan telur dan panci ke 3 ia masukkan bubuk kopi.
Setelah mendidih. sang ayah mengambil wortel, telur dan air kopi lalu meletakkannya pada sebuah meja. Sang ayah menyuruh putrinya untuk memotong wortel, kemuadian menyuruh untuk memegang telur dan menghirup aroma kopi.
Tanpa bisa menyembunyikan rasa heran dan penasaran, sang anak bertanya " Apa maksud semua ini ayah ?"
Ayahnya menjawab. " Setiap makanan tadi mengajarkan kepada kita tentang bagaimana kita harus bersikap dalam menghadapi keaneka ragaman masalah. Seperti wortel yang sebelumnya keras, tetapi ketika dikeluarkan dari air mendidih, wortel menjadi lunak . Sebaliknya, telur saat dimasukkan ke dalam air
mendidih, telur itu menjadi keras padahal sebelumnya begitu rapuh dan mudah pecah. Sementara kopi bisa merubah air biasa menjadi air yang harum".
" Nah, untuk menghadapi kehidupan di dunia ini, mana yang akan kamu pilih ?" tanya sang ayah pada putrinya.
" Apakah kamu akan menyerah ?(seperti wortel yg dimasak), atau akan menjadi keras dan kuat ? (seperti telur yang direbus), atau kamu dapat mengubah keaneka ragaman masalah menjadi sebuah kemenangan. ? (seperti air kopi yang harum).
Lalu sebagai Koki atas kehidupanmu sendiri, apa yang akan kamu sajikan ?“
Mendengar hal itu sang ayah tidak menjawab, ia malah mengajak anaknya ke dapur. Sang ayah menyalakan kompor dan memasak air dalam 3 buah panci kecil.
Pada panci pertama sang ayah memasukkan wortel, pada panci ke 2 ia memasukkan telur dan panci ke 3 ia masukkan bubuk kopi.
Setelah mendidih. sang ayah mengambil wortel, telur dan air kopi lalu meletakkannya pada sebuah meja. Sang ayah menyuruh putrinya untuk memotong wortel, kemuadian menyuruh untuk memegang telur dan menghirup aroma kopi.
Tanpa bisa menyembunyikan rasa heran dan penasaran, sang anak bertanya " Apa maksud semua ini ayah ?"
Ayahnya menjawab. " Setiap makanan tadi mengajarkan kepada kita tentang bagaimana kita harus bersikap dalam menghadapi keaneka ragaman masalah. Seperti wortel yang sebelumnya keras, tetapi ketika dikeluarkan dari air mendidih, wortel menjadi lunak . Sebaliknya, telur saat dimasukkan ke dalam air
mendidih, telur itu menjadi keras padahal sebelumnya begitu rapuh dan mudah pecah. Sementara kopi bisa merubah air biasa menjadi air yang harum".
" Nah, untuk menghadapi kehidupan di dunia ini, mana yang akan kamu pilih ?" tanya sang ayah pada putrinya.
" Apakah kamu akan menyerah ?(seperti wortel yg dimasak), atau akan menjadi keras dan kuat ? (seperti telur yang direbus), atau kamu dapat mengubah keaneka ragaman masalah menjadi sebuah kemenangan. ? (seperti air kopi yang harum).
Lalu sebagai Koki atas kehidupanmu sendiri, apa yang akan kamu sajikan ?“
Kemudian wanita muda tersebut mengangguk sambil tersenyum.
Kisah Cerita Inspiratif
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Mohon maaf sebelumnya seandainya komen tidak terjawab!